
Kemajuan industry dari era ke era memang selalu mengalami kemajuan seiring dengan berkembang pesatnya teknologi dan komunikasi pada abad 21 ini. Revolusi industry yang saat ini berjalan yakni 4.0 membuat adanya inovasi teknologi yang menghilangkan batas fisik dengan berfokus pada era digital juga seiring perkembangan tersebut manusia juga mengubah caranya bekerja. Terobosan ini menciptakan banyak peluang khususnya pada sector ekonomi yang berkesinambungan dengan meningkatnya progress industri. Dunia juga tak tinggal diam dengan berkembangnya indsutri yang kini semakin harus lebih fokus agar bisa bersaing di dunia ekonomi dunia. Semakin meningkatnya industry harus diiringi dengan kemajuan informasi dan komunikasi. Karena kedua hal tersebut saling berkesinambungan dalam menghadapi efeknya di dunia.
Sejak diperkenalkan era industry 4.0 di jepang pada tahun 2011, pembahasan mengenai kemajuan tersebut ramai dibahas dan diperbincangkan. Bahwasannya semua negara mempunyai kesempatan yang sama dalam membuat nilai ekonomi di persaingan dunia mempunyai daya saing yang kuat. Dalam revolusi 4.0 konsep mengenai teknologi komunikasi juga informasi juga harus lebih di perhatikan karena memanfaatkan komunikasi serta informasi didukung oleh teknologi yang memadai membuat suatu instansi atau negara bisa memiliki senjata yang kuat dalam menghadapi ancaman daya saing ekonomi dunia. Tak hanya itu revolusi 4.0 dapat diartikan sebagai meningkatnya nilai industri dimana revolusi ini diinisiatif oleh jerman sebagai peran perintis dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas industry dengan menghubungkan perangkat lunak, sensor dalam teknologi informasi dengan menyelaraskannya dengan industry agar membuat indsutri yang lebih kualitas. Teknologi informasi seiring dengan berkembangnya internet juga berdampak pada revolusi 4.0 dimana internet mempermudah penyempitan atau penghapusan batas jarak antarmanusia.
Peningkatan informasi dan komunikasi yang mendukung perkembangan industry tak sampai itu saja, belum lama ini pemerintah jepang sudah mulai memperkenalkan Society 5.0 atau bisa diartikan sebagai masyarakat dunia yang sangat membutuhkan teknologi digital akan lebih dekat dibanding sebelumnya. Era society saat ini akan mengubah kebiasaan manusia sebelumnya dimana inovasi yang diadakan akan menghilangkan perbedaan manusia satu dengan yang lainnya yang mengahsilakn pemerataan kehidupan individu yang tujuannya agar masyarakat dapat lebih mudah mendapat haknya. Dengan pemerataan ini pemerintah jepang mengatakan bahwasannya perubahan ini diharapkan akan berefek pada perubahan kesejahteraan semua masyarakat bukan hanya segelintir orang. Namun pencapaian inovasi ini masih dalam rencana dan masih banyak kendala dalam perencanaannya.
Sumber :
Hendarsyah, D. (2019). E-commerce di era industri 4.0 dan society 5.0. IQTISHADUNA: Jurnal Ilmiah Ekonomi Kita, 8(2), 171-184.
Sumadi, M. I. T. B. N., Putra, R., & Firmansyah, A. (2022). Peran perkembangan teknologi pada profesi akuntan dalam menghadapi industri 4.0 dan society 5.0. Journal of Law, Administration, and Social Science, 2(1), 56-68.
Tinggalkan Balasan