Alam Indonesia memiliki sumber daya alam hayati yang melimpah dan beraneka ragam. Meskipun demikian, masih banyak sumber daya yang masih belum dimanfaatkan secara optimal. Salah satunya adalah tumbuhan sisik naga (Pyrrosia piloselloides (L.)). Tumbuhan sisik naga adalah tumbuhan herbal yang tumbuh dan tersebar secara liar di Indonesia. Daun tumbuhan ini dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit seperti batuk, sakit kuning, radang gusi, sukar buang air besar, dan sebagainya.
Tumbuhan daun sisik naga memiliki berbagai kandungan seperti flavonoid, steroid, polifenol, minyak atsiri, saponin, dan tanin. Flavonoid merupakan metabolit sekunder di mana hal ini berkaitan erat dengan pengobatan karena memiliki efek sebagai antioksidan. Antioksidan bermanfaat untuk melindungi sel serta dapat berpotensi untuk meningkatkan potensi sehingga dapat mencegah terjadinya gangguan neurodegeneratif. Dengan kata lain, kandungan flavonoid dalam daun sisik naga memiliki potensi sebagai neuroprotektan. Neuroprotektan merupakan jenis terapi untuk mengurangi terjadinya kerusakan sel karena adanya aliran darah yang terhambat saat memasok oksigen. Neuroprotektan dapat digunakan pada demensia yang sering kali diderita oleh orang yang telah lanjut usia. Pemanfaatan daun sisik naga sebagai neuroprotektan pada demensia memiliki potensi besar karena ketersediaan tumbuhan daun sisik naga yang banyak. Selain itu, populasi lanjut usia yang terus bertambah tiap tahunnya di mana para lanjut usia rentan terhadap demensia membuat potensi pemanfaatan daun sisik naga semakin meningkat.
Pemberian neuroprotektan daun sisik naga terhadap demensia dapat dilakukan dengan seduhan teh celup. Pembuatan teh celup dapat dilakukan dengan membuat simplisia dari daun sisik naga dan dihaluskan, kemudian dikemas dalam teh celup dengan memberikan sedikit bubuk kayu manis kering sebagai pewangi dalam teh celup.
Sumber: farmasi.unmul.ac.id https://jsk.farmasi.unmul.ac.id/index.php/jsk/article/view/457/219
wah artikel yang sangat bermanfaat, izin bertanya bentuk daun sisik naga itu seperti apa ya? Terima Kasih.