Perkembangan Teknologi Kendaraan Otonom untuk Pengguna Jalan yang Rentan

Perkembangan pesat di bidang teknologi, mulai dari komputasi, elektronik, sensor, hingga komunikasi, telah membawa autonomous vehicles (AV) ke tingkat yang lebih canggih. Autonomous vehicles (AV) adalah kendaraan yang dapat bergerak sendiri tanpa pengemudi, seperti mobil listrik saat ini dengan fitur autopilot yang bisa mengemudi secara otomatis di jalan raya. Dengan sensor yang semakin pintar dan perangkat keras yang kuat, AV kini bisa lebih optimal dengan lingkungannya dan berinteraksi lebih baik dengan infrastruktur serta pengguna jalan lainnya. Hal ini sangat penting untuk menjaga keselamatan vulnerable road users, seperti pejalan kaki dan pengendara sepeda. Teknologi Vehicle-to-Everything, yang memungkinkan AV melakukan kontak jarak jauh dengan kendaraan lain, infrastruktur jalan, hingga pejalan kaki dan pengendara sepeda, menjadi kunci untuk meningkatkan keselamatan di jalanan, terutama di kota-kota besar.

Walaupun teknologi AV terus berkembang, vulnerable road users masih menghadapi risiko yang besar di jalan raya. Data dari Inggris menunjukkan bahwa kecelakaan yang melibatkan pejalan kaki dan pengendara sepeda terus meningkat, terutama di area perkotaan yang padat. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengintegrasikan sistem komunikasi AV dengan V2X, sehingga kendaraan dapat mendeteksi pengguna jalan yang mungkin tersembunyi di balik objek seperti bus atau bangunan. Dengan semakin populernya skuter listrik dan alat transportasi non-motor lainnya, teknologi ini akan semakin penting untuk mengurangi risiko kecelakaan di masa depan.

Kedepannya, teknologi AV diharapkan terus berinovasi demi melindungi vulnerable road users. Ini termasuk pengembangan sensor yang lebih akurat, seperti LiDAR dan radar, serta penggunaan algoritma canggih yang bisa memprediksi gerakan dan perilaku pengguna jalan. Selain itu, pengembangan protokol komunikasi V2X yang lebih efisien dan hemat energi juga akan berperan besar dalam meningkatkan keselamatan di jalan. Kombinasi teknologi AV, komunikasi yang lebih canggih, dan algoritma prediktif ini diharapkan menciptakan jalanan yang lebih aman bagi semua orang, terutama mereka yang paling rentan terhadap kecelakaan.


Yusuf, S. A., Khan, A., & Souissi, R. (2024). Vehicle-to-everything (V2X) in the autonomous vehicles domain–A technical review of communication, sensor, and AI technologies for road user safety. Transportation Research Interdisciplinary Perspectives23, 100980.

Comments

14 tanggapan untuk “Perkembangan Teknologi Kendaraan Otonom untuk Pengguna Jalan yang Rentan”

  1. Avatar Zeeee
    Zeeee

    Kerennyaaaa

  2. Avatar wijayaa
    wijayaa

    mantapppu jiwaa

  3. Avatar
    Anonim

    keren

  4. Avatar xxx
    xxx

    kerenn bgttt

  5. Avatar ranty
    ranty

    kerennn

  6. Avatar anonim
    anonim

    aku jadi tau wawasan baruu‼️

  7. Avatar amara
    amara

    kerennnya

  8. Avatar Thoriq
    Thoriq

    Kelazzz

  9. Avatar Waww kerennn
    Waww kerennn

    Kerennn sekalii

  10. Avatar Laurentia
    Laurentia

    kewreen

  11. Avatar Lolaa
    Lolaa

    Kereennn

  12. Avatar
    Anonim

    ubur ubur ikan lele
    keren banget leee

  13. Avatar Liana
    Liana

    ubur ubur ikan lele
    keren banget leee

  14. Avatar JO YURI
    JO YURI

    Tulisannya menarik dan futuristik! Integrasi AV dengan V2X memang solusi penting untuk keselamatan jalan, terutama bagi pejalan kaki dan pesepeda. Teknologi ini bisa jadi game-changer di kota pintar! 🚗💡

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *