3 Jurusan Tersulit

Masa-masa SMA merupakan masa sekolah terakhir sebelum menempuh jenjang yang lebih tinggi. Salah satunya, melanjutkan ke jenjang kuliah. Memilih jurusan kuliah adalah tahap awal sebelum kita menjadi mahasiswa, dan tidak mudah untuk diputuskan. Banyak diantara orang mencoba menghindari jurusan yang dikenal sulit. Namun, sulit sendiri mempunyai arti yang berbeda-beda bagi setiap orang. Maka dari itu, penentuan jurusan mana yang lebih sulit sangat bergantung pada mahasiswa yang menjalaninya. Jika, seseorang menemukan jurusan yang sesuai dengan kemampuan dan minatnya, mungkin jurusan tersebut dapat dikatakan mudah dan nyaman baginya. Hal itu juga berlaku untuk sebaliknya.Peneliti pun berfokus pada salah satu faktor, yaitu total waktu yang dibutuhkan mahasiswa untuk mempersiapkan materi di jurusannya. Semakin lama jangka waktu yang diperlukan untuk mengerjakan tugas atau belajar untuk ujian, semakin sulit pula jurusan tersebut.

Berdasarkan penelitian dari National Survey of Student Engagement (NSSE) dan The Tab pada tahun 2016, diperoleh data mengenai waktu yang diperlukan setiap minggu oleh mahasiswa untuk menyiapkan pembelajaran. Namun, hal ini tidak 100% akurat dikarenakan hal ini tidak dapat dinilai secara objektif. Hal yang sulit bagi seorang mahasiswa belum tentu sulit bagi mahasiswa lain. Selain itu juga  dipertimbangkan dengan lamanya waktu yang digunakan mahasiswa untuk menyelesaikan tugas-tugas dan mempersiapkan ujian. Selain itu, data yang digunakan berdasarkan waktu yang dibutuhkan mahasiswa untuk belajar, waktu istirahat, waktu begadang, rata-rata nilai IPK, dan seberapa sering mahasiswa merasa tertekan pada suatu jurusan.

Berikut merupakan 3 jurusan tersulit berdasarkan survei dan pertimbangan poin-poin di atas menurut mahasiswa di Amerika yang telah mengikuti survei.

Arsitektur

Waktu rata-rata untuk belajar per minggu : 22,20 jam.

Jurusan arsitektur sendiri berfokus pada desain dan rancangan konstruksi bangunan. Mata kuliah yang dipelajari termasuk kalkulus, proses desain, fisika, sejarah seni, gambar teknik, ilmu bahan bangunan, dan lain-lain. Di sini, para calon arsitek diajarkan untuk mendesain obyek pembangunan berskala luas secara lengkap dan menyeluruh mulai dari lingkungan terkecil sampai pada tata ruang perkotaan. Selain kemampuan menggambar, diperlukan juga ide yang kreatif dan pengetahuan yang luas mengenai teknologi rancang bangun, ilmu struktur, teknologi bahan, dan beragam hal penting lain agar bangunan dapat berfungsi dengan baik.

Teknik Kimia

Waktu rata-rata untuk belajar per minggu : 19,66 jam.

Teknik Kimia memegang urutan kedua. Jurusan Teknik Kimia merupakan teknik yang mencakup desain, produksi, penggunaan, dan transportasi bahan baku kimia di dalam pabrik. Jurusan ini juga berfokus pada operasi chemical plants. Mata kuliah yang dipelajari termasuk kalkulus, fisika, kimia, biologi, bahan rekayasa, dan lain-lain. Para calon sarjana teknik kimia dituntut untuk bisa memahami alur proses pembuatan produk, mulai dari bahan baku, alat-alat yang dibutuhkan, jenis proses, kondisi proses, layout pabrik, sampai ke evaluasi ekonomi dan studi kelayakan dari pabrik tersebut. Jadi jangan heran jika skripsi untuk jurusan ini adalah merancang alur produk pada sebuah pabrik.

Teknik Dirgantara

Waktu rata-rata untuk belajar per minggu : 19,24 jam.

Teknik Kedirgantaraan (aerospace/aeronautic engineering) merupakan jurusan yang mempelajari, meneliti, dan mengembangkan segala sesuatu yang berhubungan dengan upaya penjelajahan manusia baik di dalam atmosfer atau di luar angkasa seperti perancangan, pembuatan, dan pengoperasian pesawat terbang serta wahana antariksa lainnya Secara umum, jurusan ini terbagi menjadi dua spesialisasi. Jurusan pertama (aerospace engineering) akan berfokus dengan pesawat terbang sedangkan pada jurusan kedua (aeronautic engineering) berfokus dengan pesawat luar angkasa. Mata kuliah yang dipelajari berupa aerodinamika, sistem desain angkasa, dan lainnya. Dalam jurusan ini, dicetak tenaga-tenaga ahli yang mampu menciptakan dan mengembangkan teknologi penerbangan.

___________________________

Sumber :

https://blog.prepscholar.com

http://nsse.indiana.edu

https://thetab.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *